Kereta api merupakan jenis kendaraan yang spesifik, memiliki karakteristik tersendiri, yautu:
a. Melekat pada jalurnya, hanya bisa beralih ke jalur lain jika ada wesel yang mengalihkannya.
b. Jarak pengereman relatif jauh dibandingkan dengan jenis kendaraan lainnya terutama dengan jenis kendaraan jalan raya, sehingga setiap gerakan perjalanan kereta api harus memiliki jarak minimal antara dua kereta api berurutan untuk itu dilengkapi oleh sinyal untuk membatasinya, untuk keamanan perjalanan kereta api mepergunakan system blok dimana tiap blok selalu dibatasi oleh suatu sinyal sehingga perjalanannya harus terencana dengan baik.
c.Setiap blok hanya diijinkan dilewati 1 (satu) kereta api dalam waktu bersamaan.
d.Memiliki jadwal yang pasti di tiap-tiap stasiun, stasiun pemberangkatan dan semua stasiun yang akan dilewatinya dan sampai stasiun tujuan akhir melalui diagram waktu ruang atau grafik perjalanan kereta api (GAPEKA).
e.Produk jasa angkutannya bersifat massal.
f.Perjalanan kereta api umumnya tidak memerlukan berhenti dan jalan kembali berulang-ulang, kecuali untuk keperluan operasi kereta api (bersilang atau disusul) dan keperluan jasa angkutan.
Tampilkan postingan dengan label Tugas Akhir. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tugas Akhir. Tampilkan semua postingan
Sabtu, 07 Februari 2009
Integer Programming
Integer programming merupakan pemrograman untuk menyelesaikan bilangan bulat dan merupakan bentuk kain dari Linear Programming dimana asumsi divisibilitasnya melemah atau hilang sama sekali. Bentuk ini muncul karena dalam kenyataannya tidak semua variabel keputusan dapat berupa bilangan pecahan. Misalnya jika, variabel keputusan yang dihadapi berkaitan dengan jumlah mesin yang diperlukan pada suatu horizon perencanaan, maka jawaban 10/3 mesin sangat tidak realistis dalam konteks keputusan yang nyata. Dalam hal ini harus ditentukan, apakah akan menggunakan 3 atau 4 mesin.
Asumsi divisibilitas melemah, artinya sebagian dari nilai variabel keputusan harus berupa bilangan bulat (integer) dan sebagian lainnya boleh berupa bilangan pecahan. Persoalan integer programming dimana hanya sebagian dari variabel keputusannya yang harus integer disebut sebagai persolan Mixed-Integer Programming.
Formulasi Integer Programming
Pemodelan IP dapat merupakan suatu keputusan “ya” atau “tidak” dan dalam representasi adalah 1 dan 0; satu untuk ya dan 0 untuk tidak.
Asumsi divisibilitas melemah, artinya sebagian dari nilai variabel keputusan harus berupa bilangan bulat (integer) dan sebagian lainnya boleh berupa bilangan pecahan. Persoalan integer programming dimana hanya sebagian dari variabel keputusannya yang harus integer disebut sebagai persolan Mixed-Integer Programming.
Formulasi Integer Programming
Pemodelan IP dapat merupakan suatu keputusan “ya” atau “tidak” dan dalam representasi adalah 1 dan 0; satu untuk ya dan 0 untuk tidak.
Minggu, 16 November 2008
Tugas Akhir-ku

Saya akan banyak berbagi ilmu tentang tugas akhir yang saya lakukan. Namun bisa saja ada beberapa perubahan di kemudian hari. Judul TA yang saya kerjakan yaitu "Pengembangan Sistem Persinyalan untuk Optimisasi Kapasitas Lintas Kereta Api Jalur Ganda". Dari judul tampak kata kunci Sistem persinyalan, Optimisasi, dan Kapasitas Lintas. Dari ketiga keyword tersebut akan saya bahas satu persatu.
Pertama, Sistem Persinyalan
Merupakan bagian terpenting dalam prasarana perkeretaapian. Tanpa sistem persinyalan maka akan menyebabkan banyak terjadi kecelakaan dan kekacauan jadwal. Apalagi kita ketahui bersama bahwa KA melekat pada jalurnya sehingga sulit untuk menghindar dari apa pun yang ada di rel, ditambah jarak pengeremannya juga tidak sependek kendaraan jalan raya.
Kedua, Optimisasi
Merupakan suatu cara untuk memperoleh hasil yang paling kita inginkan, tentunya yang paling menguntungkan buat kita. Disini saya menggunakan Integer Programming (Pemrograman Bilangan Bulat) sebagai tools untuk memecahkan masalah optimisasi diatas.
Ketiga, Kapasitas Lintas
Bisa dikatakan merupakan kemampuan maksimum suatu lintasan untuk menampung volume jumlah kendaraan pada waktu tertentu.
to be continue...
Langganan:
Postingan (Atom)